Mendaki Gunung Rinjani – Gunung Rinjani memang sangat indah. Tak heran jika setiap tahunnya ribuan pendaki dari seluruh penjuru dunia datang ke sini untuk menaklukkan puncaknya yang berada di ketinggian 3.726 meter di atas permukaan laut.
Namun, sebelum kamu mulai menyusun ransel dan memasang tenda di kepala, ada sejumlah informasi penting dan terbaru yang wajib kamu tahu, apalagi jika ini adalah pertama kalinya kamu mendaki Gunung Rinjani.
Memahami aturan pendakian akan mempermudah diri kamu. Jadi, pastikan kamu sudah memiliki cukup informasi sebelum berangkat. Di bawah ini hikingmountrinjani.com, telah menyiapkan beberapa info dari BTN Rinjani.
Hal ini dapat memastikan pengalaman mendakimu aman, menyenangkan, dan tetap sesuai aturan. Yuk simak info lengkap berikut ini!
Lama Waktu Mendaki Gunung Rinjani

Pendakian Gunung Rinjani bukanlah kegiatan satu malam. Kamu perlu memperhitungkan waktu dengan matang agar sesuai dengan aturan dan tidak memaksakan kondisi tubuh. Pastikan juga untuk tidak membawa beban kerja kantor ke gunung ya, biar tidak stress hehe.
1. Estimasi Durasi Naik-Turun
Durasi pendakian tergantung dari jalur yang kamu pilih dan tujuan akhirnya. Bila kamu ingin mencapai puncak Rinjani via Sembalun lalu turun melalui jalur Torean atau Senaru, biasanya butuh waktu:
- Naik via Sembalun: 2 hari + semalam
- Turun via Torean/Senaru: 1–2 hari
- Total estimasi: 3–4 hari
- Tujuan Danau tanpa ke puncak, biasanya cukup 2 hari 1 malam.
2. Maksimal Durasi Pendakian
Sesuai ketentuan dari Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR), maksimal durasi pendakian dari semua jalur resmi adalah 4 hari 3 malam. Pendaki wajib mematuhi batas ini untuk menjaga kelestarian alam dan keselamatan.
Pendaki juga sangat disarankan untuk melakukan pendakian secara berkelompok dan menggunakan jasa guide lokal, seperti hikingmountrinjani.com. Terutama bagi yang baru pertama kali naik gunung, agar lebih terjamin keamanannya.
Dengan mendaki bersama guide, kamu bisa lebih fokus menikmati keindahan Rinjani tanpa ribet soal logistik. Ini sangat direkomendasikan, terutama jika kamu mendaki dalam grup atau baru pertama kali mencoba jalur seperti Sembalun–Torean.
6 Jalur Mendaki Gunung Rinjani yang Perlu Kamu Tahu

Ada enam jalur pendakian disini, bukan hanya dua atau tiga. Meskipun beberapa jalur pendakian kurang populer, masing-masing memiliki keunikannya sendiri. Berikut daftar lengkapnya:
1. Sembalun
Lewat mana pendaki biasanya naik? Jalur ini jawabannya. Biasanya dipilih dengan tujuan menuju puncak Rinjani. Medannya terbuka dan menantang, cocok untuk pendaki yang ingin mengejar sunrise dari atap Lombok.
2. Senaru
Jalur ini menawarkan nuansa hutan tropis yang rimbun di awal perjalanan. Karena dapat digunakan untuk lintas jalur, pendaki biasanya turun lewat jalur ini setelah dari puncak.
3. Torean
Ingin mendaki sambil menikmati jalur yang eksotis? Torean punya jalur yang menyusuri lembah dan sungai dengan pemandangan air terjun. Jalur ini terhubung ke Danau Segara Anak, dan semakin populer sebagai jalur turun setelah naik dari Sembalun.
4. Aik Berik
Terletak di Lombok Tengah, jalur ini relatif baru dan masih sepi pendaki. Kalau kamu ingin melihat sosok gunung ini dari sisi yang berbeda, coba rute ini.
5. Timbanuh
Lebih disarankan untuk para pendaki berulang kali naik-turun gunung. Kenapa? karena medan nya kurang bersahabat untuk pemula, meskipun pemandangannya sangat memanjakan mata.
6. Tete Batu
Terakhir ada Tete Batu. Terletak di kawasan selatan Rinjani, jalur ini menampilkan panorama hutan tropis yang asri dan belum terlalu ramai.
Sebagai pertimbangan jika ingin rute pendakian dengan banyak orang ada 3 jalur favorit. Jalur tersebut adalah Sembalun, Senaru, dan Torean. Ketiganya masih menjadi yang paling favorit dan umum digunakan untuk lintas jalur.
Baca juga: Kenali Dimana Letak Gunung Rinjani Sebelum Pergi, Buat Persiapan Lebih Matang!
Syarat yang Diperlukan untuk Mendaki Gunung Rinjani

Pendakian Gunung Rinjani tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Ada sejumlah dokumen dan syarat yang wajib kamu persiapkan dan dibawa saat check-in di pintu masuk jalur.
Berikut daftar syarat resmi pendakian per 2025:
- KTP Asli atau Fotokopi Kartu Keluarga (KK): Sebagai bukti identitas dan data pendakian.
- Surat Keterangan Sehat dari puskesmas atau rumah sakit: Membuktikan bahwa kamu layak melakukan aktivitas fisik berat.
- Membawa tiket masuk. Silahkan daftar di e-Rinjani ya
Jika kamu datang tanpa membawa salah satu syarat di atas, besar kemungkinan kamu akan ditolak mendaki meskipun sudah sampai basecamp. Jadi jangan diabaikan ya.
Tips Penting untuk Pendaki Pemula dan Berpengalaman
Baik kamu baru pertama kali naik gunung, atau sudah berpengalaman mendaki beberapa gunung besar lainnya, Rinjani tetap harus dipersiapkan dengan matang. Berikut beberapa tips yang wajib kamu terapkan:
1. Persiapan Fisik dan Mental
Rinjani adalah gunung yang menantang. Medannya panjang, terjal, dan cuaca bisa berubah cepat. Lakukan latihan fisik beberapa minggu sebelumnya seperti jogging, hiking ringan, dan latihan kardio. Siapkan juga mental untuk menghadapi jalur panjang dan minim sinyal.
Jangan karena FOMO kamu pergi mendaki tanpa persiapan. Ingat, mendaki tidak seperti jalan kaki biasa, cuaca dan medan nya sangat berbeda.
2. Peralatan Wajib dan Pakaian Sesuai Musim
Jangan sampai pendakianmu berantakan karena kurang persiapan. Berikut peralatan penting:
- Sepatu hiking yang nyaman dan kuat
- Jaket tebal tahan angin (angin di puncak sangat kencang)
- Sleeping bag dan matras
- Tenda dan jas hujan
- Headlamp dan baterai cadangan
- Logistik makanan cukup untuk 4 hari
Bulan terbaik untuk mendaki yang guide hikingmountrinjani.com sarankan adalah April ke Oktober. Namun jika ada perubahan cuaca yang tidak terprediksi, waktu terbaik mungkin bisa berubah.
3. Etika Mendaki & Jaga Kelestarian Alam
Gunung bukan tempat sampah. Selalu bawa turun kembali semua sampahmu, termasuk plastik, tisu basah, dan sisa makanan. Hormati aturan setempat, jangan membuat keributan, dan jangan mengambil apapun dari alam.
Baca juga: Mengenal Pelawangan Rinjani, Tujuan Favorit Para Pendaki
Mau Lebih Mudah? Mendaki Bareng Guide Hiking Mount Rinjani

Jika kamu ingin pengalaman mendaki yang lebih nyaman, aman, dan minim risiko, sebaiknya kamu menggunakan jasa guide atau operator pendakian resmi. Mereka biasanya menyediakan paket lengkap mulai dari:
- Tiket resmi eRinjani
- Sewa alat lengkap (tenda, matras, sleeping bag, dll.)
- Porter untuk membawa barang
- Guide lokal yang tahu medan dan bisa jadi teman bercerita selama pendakian
Salah satu penyedia layanan pendakian terpercaya di Lombok adalah Hiking Mount Rinjani. Kami memiliki tim lokal yang tak hanya berpengalaman, tapi juga punya dedikasi tinggi dalam memastikan pendakianmu ke Rinjani jadi momen yang tak terlupakan.
Kami tidak sekadar mengantar ke puncak, tapi hadir sebagai sahabat perjalananmu. Dengan pilihan paket hiking yang fleksibel, perlengkapan mendaki yang aman dan berkualitas, serta tim porter dan pemandu profesional, kami siap menemani setiap langkahmu menjelajah alam Rinjani.
Jadi, kalau kamu ingin menikmati keindahan Rinjani tanpa ribet urusan logistik dan tetap mendaki dengan bertanggung jawab, kamu bisa pertimbangkan untuk mendaki bersama Hiking Mount Rinjani.
Info lebih lengkap, diskusi dulu yuk. Klik tombol di bawah ini ya.